PDM Kabupaten Tuban - Persyarikatan Muhammadiyah

Foto Ketua Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Nur Alama, S.Ag, M.Ag saat memberi sambutan (Iwan Abdul Gani) 

 

Pernyataan "Saya Menteri Pendidikan Muhammadiyah Tuban" dilontarkan oleh Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) kabupaten Tuban, Nur Alam, S.Ag, M.Ag yang disapa Kang Alam  di hadapan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI

 

Sebagaimana diberitakan sebelumnya bahwa Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Prof. Dr. Muhajdir Effendy, M.A.P, Sabtu 24-03-2018 berada di Tuban dalam agenda peresmian lembaga pendidikan Bina Anak Soleh (BAS).

 

Di sela-sela kunjungannya, Mendikbud menyempatkan diri untuk bersilaturahim dengan warga Muhammadiyah yang ada di Kabupaten Tuban

 

Silaturahimpun dilaksanakan di Aula SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban, salah satu Amal Usaha Muhammadiyah dalam bidang pendidikan yang setiap tahun mengirimkan tenaga ahlinya dalam bidang perikanan dan kelautan untuk bekerja di negeri Sakura (Jepang)

 

Untuk mencairkan suasana silaturahim ala Muhammadiyah,  Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Muhammadiyah Kabupaten Tuban Nur Alam, S.Ag, M.Ag yang disapa Kang Alam, di hadapan Mendikbud dengan suara yang khas dan nada tinggi dia mengatakan dirinya "Menteri Pendidikan Muhammadiyah Tuban"

 

"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada bapak menteri, karena bapak ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tuban selaku president of Muhammadiyah Tuban masih ada acara  sehingga beliau mewakilkan kepada saya selaku menteri pendidikan (Ketua Dikdasmen, red) Muhammadiyah Tuban" Ucap Kanga Alam disambut senyum Mendikbud dan tawa para undanga

 

Lanjut dia l, "Kami menyampaikan kepada bapak menteri, selamat datang di persayrikatan Muhammadiyah yang bertempat di SMK Pelayaran Muhammadiyah ini"

 

"Dengan branding Tuban sebagai Bumi Wali The Spirit of Harmony, dengan branding ini, kabupaten Tuban siap menjadi pilot projectnya bapak menteri sebagai sekolah atau madrasah rujukan penguatan pendidikan karakter. Jika kabupaten Tuban belum siap, insya Allah lembaga pendidikan yang dikelola oleh Muhammadiyah siap untuk dijadikan pilot project PPK" Ucapnya disambut tepukan gemuruh tamu undangan

 

Tentang upaya dia memperjuangkan pendidikan Muhammadiyah Tuban untuk mencapai standar nasional pendidikan terutama pemenuhan sarana dan prasarana, serta nasib para pendidik Muhammadiyah, Kang Alam meminta kepada mendikbud agar memberikan akses informasi

 

"Kepada yang terhormat bapak menteri agar memberikan informasi tentang program-program kementerian pendidikan sehingga kami bisa mengakses informasi itu dan segera kami tindak lanjuti bahkan saat ini kalu bapak menteri menyampaikan informasi akses itu, hari ini juga kami siap membuat proposal" Kata Nur Alam

 

Dia juga mengatakan "SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban bahkan satu-satunya yang punya branding pelayaran, daya serap lulusan masuk tenaga kerja 80%, sebelum tamat mereka sudah mendapat peluang bekerja di Jepang. Ini kebanggaan Muhammadiyah di Tuban"

 

Menggapi apa yang disampaikan oleh Ketua Majelis Dikdasmen tersebut, Mendikbud menyatakan bahwa, tugas menteri adalah mendengarkan laporan menteri

 

"Saya sudah mendengarkan laporan dari menteri pendidikan Muhammadiyah Tuban (ketua Dikdasmen, red), tugasnya menteri ya mendengarkan laporannya menteri, semoga apa yang dilaporkan tadi segera ditindak lanjuti." Ucapnya

 

Lanjut dia "Sudah menjadi ciri dari Muhamadiyah itu adalah mengandalkan kreatifitasnya sendiri, tidak mudah bergantung dengan pihak lain, maka manfaatkan semua potensi yang ada di Muhammadiyah ini"

"Saya ini bukan memteri pendidikan Muhammadiyah, karena Muhammadiyah sudah menghibahkan saya untuk Indonesia" Tegasnya

 

"Kalau kita maunya santai-santai saja tidak berani mengambil resiko, kita tidak akan bisa maju, dan Muhammadiyah itu dibesarkan dan sudah terbiasa mengambil resiko" Ucapnya

 

Terhadap perkembangan SMK Pelayran Muhammadiyah Tuban, yang sempat disinggung oleh Ketua Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Tuban, Mendikbud mengatakan bahwa SMK sudah bagus namun tidak boleh berbangga diri

 

"SMK ini sudah bagus, tapi tidak boleh berbangga diri, siswa-siswinya berpakian kaya angkatan laut semua, namun kualitasnya harus dijaga" Ucap Mendikbud mengakhiri sambutannya

 

Iwan Abdul Gani