PDM Kabupaten Tuban - Persyarikatan Muhammadiyah

 

TUBAN.MUHAMMADIYAH.OR.ID-Tragedi kemanusiaan di Palestina menyentuh hati masyarakat di Indonesia. Termasuk yang dirasakan oleh Taruna-Taruni SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban yang tergabung dalam Komando Pasukan Taruna (KOPASTA).

Para Taruna-Taruni tersebut menggelar penggalangan dana untuk korban perang Gaza di 6 titik, yaitu Jalan Pemuda, Jalan Gajah Mada, GOR Romggolawe, Pantai Wisata Panyuran, Kampung Arab Kuto Rejo dan Jalan Basuki Rahmat Tuban, pada Kamis (23/5/2019).

 

Cindy Clarissa Putri selaku Kordinator Aksi menuturkan bahwa aksi tersebut merupakan wujud simpati dan keprihatianan mereka terhadap konflik di Gaza yang tidak henti-henti memakan korban baik dari kalangan anak-anak maupun orang tua.

 

“Kami ingin mengajak masyarakat untuk ikut peduli dan turut berperan serta membantu meringankan penderitaan mereka,” ujarnya Cindy Clarissa Putri

 

Cindy menegaskan bahwa keprihatinan terhadap tragedi kemanusiaan di Palestina membmtuhkan dukungan semuanya terutama generasi muda. Dukungan tidak cukup hanya sebatas memposting foto-foto tragedi di Palestina dan mengganti gambar profil media sosial. 

 

"Tindakan nyata sangat perlu kita tunjukkan salah satunya dengan menggalang dana untuk saudra-saudara kita yang di sana,"tegasnya

 

Dari hasil penggalangan dana, para siswa berhasil mendapatkan Rp 1.471.000. "Yah walaupun basah-basah kehujanan, saya senang bisa membantu. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat," paparnya.

 

Aksi galang dana di jalan Pemuda Tuban

 

Sementara,  Taruna lain bernama Bima Danuarta menyatakan senang bisa melakukan aksi solidaritas untuk warga muslim Palestina, walupun ada masyarakat yang mempertanyakan aksi tersebut, namum hal itu tidak menyurutkan semangat mereka.

 

"Ada warga yang nyumbang sambil mengatakan pada kami bahwa di Tuban masih banyak yang menderita malah minta sumbangan untuk orang luar, namun kami balas dengan senyum." Kata Bima

 

Kepala sekolah SMK Pelayaran Muhammadiyah Tuban Suyanto, S.Pi mengapresiasi anak didiknya dalam kegiatan penggalangan dana kemanusiaan tersebut. Demikian itu kata dia menunjukkan bahwa, anak-anak tersebut memiliki sikap kepedulian yang tinggi terhadap saudaranya yang ada di luar sana.

 

"Sekolah selalu berusaha mengajarkan anak didik agar memiliki kepedulian dan empati atas musibah yang terjadi baik skala nasional maupun global. Sebelumnya para alumni juga mengadakan penggalangan dana untuk korban konflik Rohingya dan menyalurkannya lewat Lazismu Tuban," Ucap Suyanto

 

Dari aksi ini, mereka berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp1.561.000. Dana tersebut kemudian diserhakan ke Kantor Lazimu Tuban yang beralamat di Jalan Pemuda No. 51 Tuban dan diterima oleh Perwakilan Lazismu Abdul Malik dan Rosa.

 

Iwan